Pengertian Router Static dan Cara Konfigurasinya
Assalamu'alaikum Wr.Wb
Dipostingan kali saya akan menjelaskan tentang router static dan cara konfigurasinya.
Router Static adalah jenis dari routing yang dilakukan oleh admin jaringan untuk mengkonfigurasi informasi jaringan yang dituju secara manual.
2. Latar Belakang
Ingin memahami routing static.
3. Maksud dan Tujuan
Dapat paham cara konfigurasinya.
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#ip add 10.10.10.254 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
2. Atur pada port se2/0
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se2/0
Router(config-if)#ip add 192.168.10.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
3. Atur pada port se3/0
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se3/0
Router(config-if)#ip add 192.168.40.2 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se2/0
Router(config-if)#ip add 192.168.10.2 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
2. Atur pada port se3/0
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se3/0
Router(config-if)#ip add 192.168.20.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se2/0
Router(config-if)#ip add 192.168.20.2 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
2. Atur pada port se3/0
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se3/0
Router(config-if)#ip add 192.168.30.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se2/0
Router(config-if)#ip add 192.168.30.2 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
2. Atur pada port se3/0
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se3/0
Router(config-if)#ip add 192.168.40.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
Router>
Router>en
Router#conf t
Router(config)#ip route 10.10.10.0 255.255.255.0 se2/0
Router(config)#
2. Atur ip route pada router 3
Router>
Router>en
Router#conf t
Router(config)#ip route 10.10.10.0 255.255.255.0 se3/0
Router(config)#
Coba di ping, pasti akan berhasil.
Lakukan sama seperti itu pada router 2 agar terhubung ke PC.
Semoga bermanfaat ya :)
Wassalamu'alaikum Wr.Wb
Dipostingan kali saya akan menjelaskan tentang router static dan cara konfigurasinya.
A. Pendahuluan
1. PengertianRouter Static adalah jenis dari routing yang dilakukan oleh admin jaringan untuk mengkonfigurasi informasi jaringan yang dituju secara manual.
2. Latar Belakang
Ingin memahami routing static.
3. Maksud dan Tujuan
Dapat paham cara konfigurasinya.
B. Jangka Waktu Pelaksanaan
1 HariC. Alat dan bahan
- PC
- Referensi
- Cisco Packet Tracer
D. Penjelasan
Router Static adalah jenis dari routing yang dilakukan oleh admin jaringan untuk mengkonfigurasi informasi jaringan yang dituju secara manual. Dalam Router static memiliki Kelebihan dan kekurangan.Kelebihan :
- Meningkatkan kinerja router
- Tidak ada bandwidth yang digunakan untuk pertukaran informasi
- Lebih aman
Kekurangan :
- Admin jaringan harus mengetahui semua informasi pada setiap router
- Hanya dapat digunakan pada jaringan berskala kecil
- Rentan kesalahan karena dikonfig secara manual
Cara Konfigurasinya
- Pertama buat topologi seperti diatas, jika sudah atur IP pada PC
IP Address : 10.10.10.1
Subnet Mask : 255.255.255.0
Gateway : 10.10.10.254 255.255.255.0
- Lalu atur pada router 0
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#ip add 10.10.10.254 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
2. Atur pada port se2/0
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se2/0
Router(config-if)#ip add 192.168.10.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
3. Atur pada port se3/0
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se3/0
Router(config-if)#ip add 192.168.40.2 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
- Lalu atur pada router 1
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se2/0
Router(config-if)#ip add 192.168.10.2 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
2. Atur pada port se3/0
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se3/0
Router(config-if)#ip add 192.168.20.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
- Lalu atur pada router 2
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se2/0
Router(config-if)#ip add 192.168.20.2 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
2. Atur pada port se3/0
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se3/0
Router(config-if)#ip add 192.168.30.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
- Lalu atur pada router 3
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se2/0
Router(config-if)#ip add 192.168.30.2 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
2. Atur pada port se3/0
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se3/0
Router(config-if)#ip add 192.168.40.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#ex
- Lalu atur ip route pada router 1,3, agar bisa terhubung ke PC
Router>
Router>en
Router#conf t
Router(config)#ip route 10.10.10.0 255.255.255.0 se2/0
Router(config)#
2. Atur ip route pada router 3
Router>
Router>en
Router#conf t
Router(config)#ip route 10.10.10.0 255.255.255.0 se3/0
Router(config)#
Coba di ping, pasti akan berhasil.
Lakukan sama seperti itu pada router 2 agar terhubung ke PC.
E. Kesimpulan
Pada Router static memiliki kelebihan lebih aman, namun si admin harus tau semua informasi pada setiap router karena di atur secara manual.F. Referensi
https://microcyber2.com/pengertian-routing-static-dan-routing-dynamic/Semoga bermanfaat ya :)
Wassalamu'alaikum Wr.Wb
Post a Comment for "Pengertian Router Static dan Cara Konfigurasinya"