Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian, Kelebihan dan Kekurangan Routing Static dan Dynamic

Routing
Assalamu'alaikum Wr.Wb
Di Postingan kali ini saya akan menjelaskan tentang routing.

A. Pendahuluan

1. Pengertian
Routing adalah proses memilih jalur yang terbaik dalam lalu lintas jaringan. Alat yang digunakan untuk routing adalah Router. Terdapat 2 macam Routing, yaitu Routing Static dan Dynamic.

2. Latar Belakang
Ingin mengetahui sebuah metode routing.

3. Maksud dan Tujuan
Dapat Memahami konsep routing.

B. Jangka Waktu Pelaksanaan

    1 Hari

C. Pembahasan

Routing adalah proses memilih jalur yang terbaik dalam lalu lintas jaringan. Alat yang digunakan untuk routing adalah Router. Terdapat 2 macam Routing, yaitu Routing Static dan Dynamic.
Routing Static adalah dimana suatu admin mengatur router secara manual.

Kelebihan Static Route :

  1. Meringankan kinerja processor router
  2. Tidak ada bandwidth yang diguanakn untuk pertukaran informasi dari tabel isi routing pada saat pengiriman paket
  3. Routing statis lebih aman dibandingkan routing dinamis
  4. Routing Statis kebal dari segala usaha hacker untuk men-spoof dengan tujuan membajak traffik

Kelemahan Static Route :

  1. Administrator jaringan harus mengetahui semua informasi dari masing-masing router yang digunakan
  2. Hanya dapat digunakan untuk jaringan berskala kecil
  3. Admisnistrasinya cukup rumit dibanding routing dinamis, terlebih jika banyak router yang harus dikonfigurasi secara manual
  4. Rentan terhadap kesalahan saat entri data routing statis yang dilakukan secara manual
Routing Dynamic Route atau yang biasa dusebut dengan Dynamic Route adalah sebuah router yang membuat tabel routing secara otomatis.

Kelebihan Dynamic Route :

  1. Cocok untuk area besar/luas
  2. Hanya mengenalkan alamat yang terhubung langsung dengan routernya
  3. Bila terjadi penambahan suatu network baru tidak perlu semua router dikonfigurasi, hanya router yang berkaitan saja
  4. Router secara otomatis berbagi informasi
  5. Routing table dibuat secara dinamik
  6. Tidak perlu mengetahui semua alamat network yang ada
  7. Administrator tidak ikut campur tangan

Kelemahan Dynamic Route :

  1. Beban kerja router menjadi lebih berat karena selalu memperbarui IP Table pada setiap waktu tertentu
  2. Kecepatan pengenalan dan kelengkapan IP Table terbilang lama karena router membroadcast ke semua router lainnya sampai ada yang cocok sehingga setelah konfigurasi harus menunggu beberapa saat agar setiap router mendapat semua alamat IP yang ada.

D. Kesimpulan

    Dengan metode routing kita dapat saling berkomunikasi walaupun berbeda ip address.

E. Referensi

     https://microcyber2.com/pengertian-routing-static-dan-routing-dynamic/

Semoga bermanfaat ya :)
Wassalamu'alaikum Wr.Wb

Post a Comment for "Pengertian, Kelebihan dan Kekurangan Routing Static dan Dynamic"

'