Sharing Tentang RT/RW Net

Assalamu'alaikum Wr.Wb

Di postingan kali ini saya akan sharing sedikit tentang rt rw net sesuai pengalaman.

A. Pendahuluan

1. Pengertian
RT/RW Net adalah jaringan komputer swadaya masyarakat dalam ruang lingkup RT/RW melalui media kabel atau wireless 2.4GHz dan hotspot.

2. Latar Belakang

Banyak yang ingin mengetahui tentang RT/RW Net.

3. Maksud dan Tujuan

Memperkenalkan Rt Rw Net ke semua kalangan.

B. Pembahasan

Rt Rw Net dapat dikembangkan sebagai forum komunikasi online yang efektif bagi warga untuk saling berkomunikasi. Dalam membangun Rt Rw Net perlu yang namanya topologi. Topologi ini sangat penting agar kita bisa memanage pengeluaran untuk membeli peralatan seperti kabel, konektor, converter dll.

Apakah rt rw net diperbolehkan ? Jawabannya tentu boleh bagi mereka yang sudah memiliki izin ISP dari kominfo, atau bagi mereka yang subnet ke ISP tertentu. Tentunya membutuhkan biaya yang sangat besar karena memang aturan di negara kita seperti itu.

Berapa kisaran biaya modal awal ? Bagi kalian yang ingin melalui jalur legal tentunya bisa mencapai 2 digit, tapi bagi kalian yang hanya ingin memulai dengan sebuah lingkup yang kecil semisal keluarga, tetangga maka berikut saya tuliskan kisaran biaya yang dibutuhkan.

Catatan : Biaya berikut ini adalah jika kalian memulai menggunakan metode converter, jika menggunakan metode FTTH tentu biaya modal paling sedikit adalah 2 digit.

1. Langganan sebuah ISP, biasanya untuk mendapatkan layanan broadband 20mbps sekitar 300rb
2. Mikrotik Rb 750gr3, sekitar 900rb untuk perhari ini ketika artikel diterbitkan
3. Laptop, tentunya ini opsional tapi saya sarankan minimal punya dengan spek minimalis agar mudah dalam melakukan setting di mikrotik, perkiraan sekitar 2.5jt
4. Switch, saya sarankan menggunakan switch yang langsung gigabit saja, karena sekarang harga switch fastethernet sedang melonjak karena langka, sekitar 200rb untuk perhari ini ketika artikel diterbitkan
   
5. Converter HTB sepasang, sangat diperlukan jika kalian memiliki client dengan jarak > 70m agar lebih maksimal, sekitar 135rb untuk perhari ini ketika artikel diterbitkan
   
6. Konektor Fiberoptik satu pack, sekitar 60 rb untuk perhari ini ketika artikel diterbitkan
   
7. Peralatan Fiberoptik satu set, sekitar 500rb untuk perhari ini ketika artikel diterbitkan
   
8. Perlatan LAN satu set, sekitar 150rb untuk perhari ini ketika artikel diterbitkan
   
9. Accesspoint, saya sarankan menggunakan tipe totolink N200RE, Tenda N301, Tplink WR840N, sekitar 170rb untuk perhari ini ketika artikel diterbitkan
10. Ilmu, gratis. Bisa kunjungi blog saya sebagai referensi yaa TeKaJe1

Itulah rancangan biaya yang dibutuhkan, tinggal dikalikan sesuai kebutuhan client kalian masing-masing yak.

Hal paling penting yang pertama adalah pembuatan sebuah topologi, saya sarankan gunakan topologi star dimana posisi mikrotik menjadi ditengah agar ketika ada trouble tidak mengganggu yang lain, tapi jika terpaksa maka diperbolehkan menggunakan topologi paralel asal penentuan IP Address pada mikrotik wajib sudah betul.

Hal kedua, pelajari ilmu fiberoptik, tentang bagaimana cara memasang fastconnector, hingga menyambung kabel fiberoptik, dan semua itu ada di blog saya hehe.

Hal ketiga, pelajari konfigurasi mikrotik, dari konfigurasi awal hingga cara pembuatan voucher di mikrotik. Oiya jadi untuk rt rw net sebenernya ada dua metode yang paling terkenal, yaitu metode PPPoE dan Hotspot. Kelebihan PPPoe? ada di artikel saya hehe. Kelebihan Hotspot?  memberikan keuntungan bagi anak-anak yang pasti belum mampu memasang layanan internet kita. Saya lebih sarankan menggunakan Hotspot si karena bisa berpindah selagi dalam satu jaringan.

Hal keempat, Action. Jika semua sudah siap namun tidak ada tindakan sama sekali namanya tongkosong nyaring bunyinya.

Segitu saja sharing dari saya sesuai pengalaman hehe

Semoga bermanfaat ya
Wasssalamu'alaikum Wr.Wb